Tiring computer desk

Demi meladeni kegemaran anak gue maen cd - rom yang melatih kreatifitas khusus anak - anak, laki gue ngebeliin dia komputer lengkap dengan mejanya, yaaah supaya gak nongton tipi melulu, n paling gak dia punya kreatifitas mewarnai, nulis, atau lain sebagainya.

Laki gue beli komputer dari temannya, sedangkan meja komputernya kami beli di suatu hypermarket, dimana kebetulan untuk merek meja itu, harganya sedang sangat terjangkau, hingga tanpa panjang - panjang mikir, kamipun langsung memesan sang meja , untuk kemudian kami ambil tu pesenan meja beberapa hari kemudian.

Meja itu kami bawa tentunya belum dalam keadaan terpasang, dan tentu saja itu artinya adalah kami diharapkan untuk cukup telaten untuk mempelajari struktur meja berikut sekrup2 yang digambarkan dalam suatu lembaran kertas yang dilampirkan dalam kotak berisi spare part meja itu, agar bisa memasangnya sendiri di rumah.

Gara - gara kami membawanya pada malam hari, kami tidak bisa langsung memasangnya karena waktu itu kami sudah capek dan hari dah gelap, maka apa boleh bikin gara - gara juga suami gue besok harinya kerja, tugas memasang meja itu menjadi jatuh ke tanganku. Walah..

Keesokan hari, sesudah beres urursan rumah dan sarapan anak gue, tanpa buang waktu, daripada dibawa males, gue langsung buka tuh kotak yang berisi bagian - bagian meja itu, untuk segera memasangnya. Awalnya ketika melihat gambar bagian - bagian meja dan tempat pemasangannya gue hampir gak jadi mau masang tu meja gara - gara keliatannya ribet n gak jelas, tapi untunglah karena gue punya modal sifat yang seneng mencoba tantangan baru dimana kalo berhasil bakal terasa jadi kebanggaan bagi gue sendiri, ehm, gue tetep jabanin tu masangin bagian - bagian meja.

Satu - satu gue telusuri tiap keterangan gambar, agar gak ada gak kelewat atau salah masang. Gue mulai dari bagian bawah meja, supaya bisa berdiri dulu, baru perlahan - lahan ke atas. Dengan lancar walopun pelan - pelan, gue nyekrupin satu persatu tu bagian meja, hingga perlahan - lahan pula telapak tangan gue yang lembut dan halus itu mulai memerah dan terasa panas, akibat dipake memuter - muter obeng sambil diteken supaya sekrupnya kenceng nancep ke meja.

Dari tiap bagian meja yang gue pasang, gue sempet dibuat binun untuk memasang laci ama tempat layar, abis gambar keterangannya amat gak jelas untuk ngasi tahu dimana relnya dipasang, sekrupnya yang mana dan atau tempat untuk nyangkutin joint bakal tempat dudukan layar dimana. Tapi berkat kegigihan yang tak bisa diragukan, walau pinggang gue rasanya udah mau copot, gue berhasil juga menemukan tempat - tempatnya. HHH...lega...

Akhirnya setelah 4 jam bertempur dengan sekrup, gue berhasil mendirikan meja komputer itu. Gue pasang deh PC dan pernak - perniknya di meja itu. N anak gue sekarang dah bisa maen CD _ ROM sesukanya, tapi jangan lama - lama juga lah ya...ntar matamu jadi ada 4 kayak mata ayahmu looohh...