Suatu ketika, gue beli 2 voucher isi ulang hp senilai 50.000 dan 100.000 perak, dan sesampe dirumah, gue langsung mengisikan pulsa yang 50.000 perak ke hp gue, dimana waktu itu gue menggosok panel penutup 14 digit kode pulsa dengan menggunakan kuku , maklum pemalesan mo nyari logaman dulu neh, dan pengisian pulsa no. gue pun sukses. Akan tetapi, ketika melakukan hal yang sama pada panel penutup voucher yang 100.000 untuk gue isi'in ke no. laki gue, lo kok 14 digit yang dicari gak ada?! Gue panik agak tidak kepalang, lantaran ada sedikit kengerian bahwa voucher yang gue beli emang gak ada kode pulsa nya.
Langsung waktu itu gue balik lagi ke tempat pembelian voucher, ngelaporin apa yang telah terjadi dengan si voucher dengan sikap yang tetep dibuat tenang dan terkendali, khas gue, pada si petugas. Setelah dia per'ati'in, ternyata dia mendapatkan bahwa ada kesalahan cara penggosokan pada panel penutup, yaitu diawal dengan menggosok terlalu kuat dari bagian sisi luar panel, sehingga menyebabkan plastik yang memuat 14 digit kode pulsa ikut terangkat dengan bersihnya.
Agak2 nyesel n malu juga gue dibikinnya, gara2 sok tertib ngegosok dari sisi paling luar dulu, bukan langsung dari tengah panel. Lalu si petugas voucher pun ngasih solusi supaya gue dateng langsung ke kantor cs operator no. gue dengan membawa voucher yang terhapus tersebut, dimana untungnya lokasi kantor operator itu masih terbilang dekat dengan tempat tinggal gue.
Keesokan harinya, sesudah ngater anak gue ke sekolah, gue berangkat ke kantor CS tersebut, disana gue dilayanin dengan cukup friendly dan menenangkan, dimana setelah si CS mencatat barcode yang ada pada voucher, dia berjanji akan mencarikan kode yang hilang, lalu akan menghubungi no.hp. laki gue untuk memberi tahukan no. kode tersebut paling cepat selama 24 jam dari sejak gue melaporkan hal itu. Maka setelah mendengarkan penjelasan tersebut guepun pulang dengan hati tenang, lalu memberitakan hasil pelaporan itu ke laki gue.
Tapi kebingungan sempat kembali terjadi ketika di sore hari laki gue pulang dia bilang bahwa dia sama sekali belum mendapatkan telpon dari CS tersebut. Mendengarnya gue lagi2 deg2an karena dari sejak awalnya gue sudah merasa salah, gue jadi tambah ngerasa salah dengan pertanyaan2 yang cukup "mendalam" dari laki gue tentang pertemuan gue dengan si CS hari sebelumnya, dan pada akhirnya kami berdua pun pasrah dan bertawakal aja atas kode pulsa yang tidak kunjung diberikan dgn menyisakan rasa gak enak ke pikiran gue.
Akhirnya pada siang dihari berikutnya, gue mendadak dapet telpon dari laki gue, dia lapor bahwa ternyata pihak operator akhirnya nelpon juga memberikan kode voucher itu secara jelas, seksama n dapet dipertanggung jawabkan, karena ternyata setelah dicoba memang benar bahwa kode yang diberikan memang kode pulsa senilai Rp.100.000, haaah leganya, karena kembali lagi Allah SWT mengabulkan do'a gue di kala subuh di hari itu, dengan permohonan agar si CS operator no.cdma itu cepet nelpon n ngasih no.kodenya, hihihi...hebat ya gue.....
Maka sejak saat itu, gue selalu ngegosok panel penutup kode pulsa dari arah tengah panel, yah daripada ilang lagi no.kodenya.. mendingan gue cari aman..
wahaa emang apes donk...
ReplyDeleteah, justru nggak dong om bowo, slama memang pulsanya kan dah kembali..
ReplyDelete